Sudah lama saya tidak posting di blog saya ini. Entah karena sibuk atau menyibukkan diri. Kali ini mumpung ada waktu dan kesempatan pada Hari Kemerdekaan ini saya akan mengupdate blog saya ini.
Indonesia adalah negara yang kita pijak. Keanekaragaman budaya, suku, bahasa daerah, dan lain-lain merupakan kekayaan Indonesia ini yang tidak mungkin dimiliki oleh negara lain. 67 tahun Indonesia sudah merdeka, sudah 5 kali presiden berganti. Tapi masihkah ada jiwa nasionalisme ada dalam diri kita?
Nasionalisme itu adalah cinta terhadap tanah air. Orang yang memiliki jiwa nasionalisme harusnya bisa memberikan sesuatu buat Indonesia yang menunjukkan cinta tanah air. Bukannya malah membebani Indonesia dan menambah masalah baik di dalam maupun luar negeri. Orang-orang yang membebani inilah yang tidak memiliki jiwa nasionalisme. Contohnya: Koruptor, bentrokan, atau perang saudara.
Koruptor merupakan pelaku dari KKN. Mereka yang berlambangkan tikus berdasi ini menggerogoti uang dengan memanfaatkan jabatannya. Kasus dari koruptor ini akhir-akhir ini populer diberitakan. Contohnya: Kasus dari Gayus yang memanfaatkan jabatannya di kantor perpajakan untuk mencuri uang rakyat. Seharusnya uang itu dinikmati rakyat tapi malah dinikmati sendir. Bagaimana habis pikir Indonesia mendirika KPK yang khusus menangani kasus korupsi di negara ini.
Tak jauh dari koruptor, disekitar kita atau sering diberitakan yaitu bentrokan atau perang saudara. Itu hanya menyebabkan korban jiwa dan kerugian material. Liat saja, fasilitas umum, kendaraan dan lain-lain dirusak dan dibakar. Seakan tidak tahu itu merugikan negara dan rakyatnya.
Indonesia sudah merdeka. Kenapa masih ada masalah ini di Indonesia?
Kapan Indonesia merdeka dari masalah ini?
Semoga saja itu tidak terjadi lagi.
Mari kita tumbuhkan rasa Nasionalisme kita!
Mulailah dari hal kecil seperti mengibarkan bendera Indonesia, hafal lagu Indonesia Raya, atau pun tau Pancasila.
1Cinta, 1Tanah Air untuk Indonesia
Merdeka buat Indonesia
Selamat Hari Kemerdekaan Indonesia
.jpg)
.jpg)
.jpg)
